Sabtu, 20 Februari 2016

12. IPS

BAB 1

Secara astronomis, Indonesia terletak pada 95BT–1410 BT dan 60   LU–110 LS. artinya Posisi Indonesia berada pada daerah tropis. sehingga, Indonesia memiliki iklim tropis yang ditandai dengan suhu dan curah hujan yang tinggi Keuntungan dari letak astronomis adalah curah hujan tinggi di indonesia, cocok untuk pertanian, perkebunan.Indonesia terletak di Timur dunia, secara kenyataan di permukaan bumi, Indonesia berada di belahan dunia bagian timur.

Secara geografis Indonesia diapit antara dua benua yaitu Benua Asia dan Benua Australia serta dua samudra yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.  Keuntungan dari letak geografis adalah devisa negara meningkat,dan sebagai jalur perdagangan internasional.

Letak geologis Indonesia berada pada Lempeng Pasifik, Lempeng Eurasia, dan Lempeng Hindia.
Secara geologis, Indonesia memiliki keuntungan berupa potensi\
bahan tambang yang beraneka ragam.

Berbagai upaya semestinya dilakukan Indonesia untuk mengambil  Manfaat dari posisinya yang strategis secara optimal berikut :
1.  Meningkatkan konektivitas nasional dengan menghubungkan    berbagai wilayah di Indonesia, sehingga dapat mengekspor hasil sumber daya alam tanpa hambatan transportasi dan komunikasi.
2. Memanfaaatkan potensi sumber daya alam dengan mengembangkan danmenggunakan teknologi, sehingga memiliki nilai tambah bagi Indonesia.
3. Meningkatkan kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengolah sumber daya alam dan menghasilkan berbagai produk industri yang dapat diterima pasar internasional.
4. Menyiapkan infrastruktur perhubungan seperti pelabuhan dan bandara serta kebijakan untuk kelancaran pemasaran.
5. Menjalin kerja sama dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara maupun kawasan lainnya untuk mengelola lalu lintas pelayaran, sehingga memberi keuntungan dalam pengembangan dan pembangunan kawasan.
6. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam mengelola sarana dan prasarana perhubungan, sehingga memenuhi standar pelayanan.

                        Hutan di Indonesia dapat dibedakan menjadi hutan produksi, hutan konservasi dan hutan lindung. Hutan produksi adalah hutan yang sengaja ditanam untuk diambil kayunya.
Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetan tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya. Kawasan konservasi dalam bentuk nasional , suaka margasatwa, cagar alam dan taman hutan rakyat/tahura.

 Hutan lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah instrusi laut, dan memelihara kesuburan tanah.

Indonesia juga memiliki  minyak bumi. Minyak bumi (petroleum) merupakan cairan kental, cokelat gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar yang terdapat pada lapisan teratas dari beberapa area di kerak bumi. Dan tidak semua negara memiliki minyak bumi.kualitas sumber daya manusia yang dimiliki Indonesia masih di bawah kualitas sumber daya manusia di negara-negara maju.

 Tenaga kerja (man power) adalah penduduk usia 15 tahun ke atas yang sedang bekerja; memiliki pekerjaan namun sementara tidak bekerja, seseorang yang tidak memiliki pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan dikategorikan bekerja.

-      Tenaga kerja dibedakan menjadi :
1.  Tenaga kerja rohani yaitu tenaga kerja yang dalam kegiatan kerjanya lebih banyak menggunakan pikiran yang produktif dalam proses produksi. Contohnya adalah manajer, direktur dan komisaris.
2.  Tenaga kerja jasmani adalah tenaga kerja yang dalam kegiatannya lebih banyak mencakup pelaksanaan yang produktif dalam produksi. Tenaga kerja terbagi menjadi 3 yaitu
a.  Tenaga kerja terdidik/skilled labour adalah tenaga kerja yang memerlukan pendidikan tinggi. Contohnya adalah guru, dokter dan pengacara.
b.  Tenaga kerja terlatih/trained labour adalah tenaga kerja yang memerlukan pelatihan dan pengalaman lebih dahulu. Contohnya adalah sopir, montir dan penjahit.
c.   Tenaga kerja terdidik/skilled labour adalah tenaga kerja yang tidak memerlukan pelatihan ataupun pendidikan khusus. Contohnya adalah kuli bangunan dan buruh gendong.

 Angkatan kerja (labor force) adalah mereka yang sedang bekerja dan penganggur. Tenaga kerja terdiri atas angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Angkatan kerja terdiri atas golongan yang bekerja dan golongan yang menganggur dan mencari pekerjaan. Kelompok bukan angkatan kerja terdiri atas golongan yang bersekolah, golongan yang mengurus rumah tangga, dan golongan lain-lain ataupenerima pendapatan.

 Bagian terbesar dari tenaga kerja Indonesia masih bekerja pada sektor primer yang langsung memanfaatkan potensi SDA.Beberapa upaya Indonesia menjadi negara maju di dunia, di antaranya adalah meningkatkan pendapatan per kapita, meningkatkan akses dan kualitas pendidikan, menguasai Iptek.

 Karakteristik negara maju, yaitu pendapatan perkapita tinggi, tingkat kemiskinannya rendah, laju pertumbuhan penduduk yang rendah, pelayanan kesehatan sudah memadai, kemajuan teknologi yang tinggi, tingkat pengangguran yang rendah, keadaan sosial budaya terus berkembang, industrialisasi berkembang pesat, dan pertanian tidak lagi dominan.  Contoh negara maju di dunia adalah Jepang, Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman.
10 negara dengan hutan terluas yaitu :
1.  Rusia
2.  Brazil
3.  Kanada
4.  Amerika serikat
5.  China
6.  Australia
7.  Republik Demokratik Kongo
8.  Indonesia
9.  Peru
10.      India

Sepuluh lapangan migas terbesar di dunia yaitu :
1.  Ghawar, Arab Saudi
2.  Qurna Barat, Irak
3.  Majnoon, Irak
4.  Rumaila, Irak
5.  Khuzestan, Irak
6.  Kashagan, Kazakhstan
7.  Khurais, Arab Saudi
8.  Tupi, Brazil
9.  Carabobo, Venezuela
10.      North Slope, Alaska


PERKEMBANGAN INDONESIA MENJADI NEGARA MAJU


 Indonesia termasuk negara dengan tingkat pertumbuhan penduduk yang sedang. Dari negara negara yang ada di duniaSecara alami, faktor pemicu dan penghambat laju pertumbuhan penduduk adalah kelahiran dan kematian.Penduduk adalah orang-orang yang tinggal di suatu wilayah dan menetap dalam jangka waktu yang sangat lama.Dari data hasil sensus, diketahui bahwa laju pertumbuhan penduduk Indonesia mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Pertumbuhan penduduk di suatu wilayah dikatakan tinggi jika laju pertumbuhan penduduknya mencapai angka lebih dari 2% . Jika angka pertumbuhannya antara 1 dan 2 persen, laju pertumbuhan termasuk sedang. Jika angka pertumbuhan kurang dari satu persen, laju pertumbuhan termasuk rendah.

    Adanya perbedaan laju pertumbuhan penduduk antara satu negara dan negara lainnya menyebabkan setiap negara menerapkan kebijakan yang berbeda untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. Sejumlah negara yang laju pertumbuhan penduduknya terlalu kecil atau bahkan negatif, berupaya menaikkan angka pertumbuhan penduduknya melalui sejumlah kebijakan yang bersifat pronatalitas.  Kebijakan pro-natalis menyetujui penduduknya untuk memiliki anak yang banyak. Contoh negara tersebut adalah Kuwait, Jepang, Brazil, Rusia, Prancis, Jerman, Israel,singapura

 sebaliknya, sejumlah negara berupaya mengendalikan laju pertumbuhan penduduknya karena jumlahnya terlalu. Negara-negara seperti itu menerapkan kebijakan yang anti-natalis. Kebijakan tersebut berupaya mengendalikan jumlah penduduk dengan beragam program. Contoh negara yang menerapkan kebijakan ini adalah China dengan kebijakan satu anak ( One Child Policy ). Negara lainnya yang menerapkan kebijakan tersebut adalah Indonesia, Nigeria, India, dan sejumlah negara lainnya.Program Keluarga Berencana (KB) mencerminkan kebijakan antinatalis di Indonesia. Program tersebut diharapkan mampu mengendalikan laju pertumbuhan penduduk.

-       Laju pertumbuhan dapat membawa dampak positif yaitu
a. tersedianya tenaga kerja
b. berkembangnya jumlah dan jenis usaha lokal
c. meningkatnya investasi atau penanaman modal
           d.meningkatnya inovasi untuk memenuhi kebutuhan hidup

-       Laju pertumbuhan dapat membawa dampak negatif yaitu
a. meningkatnya angka pengangguran
b. meningkatnya angka kriminal
c. meningkatnya angka kemiskinan
d. berkurangnya lahan untuk pertanian dan permukiman
           e. makin banyaknya sampah atau limbah serta polusi ketersediaan pangan   makin berkurang
            g. kesehatan masyarakat makin menurun
h. berkembangnya permukiman tidak layak huni


 Pertumbuhan penduduk suatu wilayah dapat diartikan bertambah dan berkurangnya jumlah penduduk karena faktor-faktor tertentu seperti faktor sosial dan faktor demografi.Pertumbuhan ekonomi adalah perkembangan kegiatan dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksi dalam masyarakat bertamba dan kemakmuran masyarakat meningkat dalam jangka panjang.

Pada awal Kemerdekaan, situasi politik Indonesia masih kacau. Hal ini ditandai dengan pembentukan struktur pemerintahan,perubahan bentuk negara menjadi Republik Indonesia Serikat (RIS), serta perubahan bentuk negara kembali menjadi negara kesatuan.     Pada awal kemerdekaan, keadaan ekonomi bangsa Indonesia masih belum stabil. Hal ini disebabkan oleh masalah-masalah ekonomi yang terjadi saat itu. Misalnya, inflasi yang terlalu tinggi ( hiperinflasi ) dan blokade laut yang dilakukan Belanda.

 Pada masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin, perekonomian Indonesia masih menghadapi berbagai masalah ekonomi, seperti beban ekonomi dan keuangan yang harus ditanggung oleh Indonesia sebagaimana yang disepakati dalam Konferensi Meja Bundar ( KMB ), defisit keuangan serta upaya mengubah struktur ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional yang tersendat-sendat.

Dengan disetujuinya Konferensi Meja Bundar/ KMB pada tanggal 2 November 1949 di Den Haag maka terbentuklah negara Republik Indonesia Serikat ( NKRI ). Tanggal 15 Agustus 1950, presiden RI menandatangani Undang-Undang Dasar Sementara Republik Indonesia 1950 ( UUDS ) yang berarti Indonesia telah kembali ke bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.

   Sejak dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959, dimulailah masa Orde Lama dengan menjalankan sistem pemerintahan demokrasi terpimpin yang didasarkan pada sila ke 4 Pancasila.  Pada tanggal 12 Januari 1966 aksi mahasiswa mengeluarkan tiga tuntutan rakyat yang disebut dengan Tritura.


-       Perubahan-perubahan politik yang terjadi pada masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin antara lain seperti berikut.
a. Pergantian Kabinet pada masa Demokrasi Liberal yang terjadi dalam waktu relatif singkat.
b. Perubahan sistem Kabinet Parlementer menjadi sistem Kabinet Presidensial.

-       Pada tanggal 11 Maret 1966 lahirlah Supersemar yang ditujukan pada Letjen Soeharto.
-       Pada masa pemerintahan Orde Baru, pemerintah melakukan beberapa perubahan sistem politik di antaranya:
a. penyederhanaan partai politik
            b. pelaksanaan peran ganda ( Dwifungsi) ABRI.

-       Pada masa Orde Baru, ekonomi Indonesia berkembang pesat. Perkembangan ini berhasil dilakukan salah satunya karena didukung oleh keberhasilan pemerintah dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan negara.

-       Pelaksanaan pembangunan masa Orde Baru bertumpu pada Trilogi Pembangunan yaitu
1.    Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya menuju terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat.
2.    Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
3.    Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.





Berbagai bentuk penyimpangan dan penyelewengan tetap saja terjadi pada masa berlangsungnya Orde Baru. Pemerintah Orde Baru mengembangkan praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme ( KKN ) dalam melaksanakan pembangunan, baik di bidang politik maupun ekonomi.
Pemberantasan praktik KKN inilah yang menjadi isu sentral.yang disampaikan gerakan mahasiswa dalam aksinya menjelangkejatuhan pemerintahan Orde Baru.
 Pada tanggal 21 Mei 1998, terjadilah pergantian kepemimpinan nasional. Presiden
Soeharto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden dan digantikan oleh B.J
Habibie. Sejak saat itulah dimulainya masa Reformasi.


            -    Pada masa reformasi, pemerintah melakukan reformasi pada bidang politik di antaranya
         a.    Reformasi di bidang ideologi negara dan konstitusi
         b.    Pemberdayaan DPR, MPR, DPRD
         c.    Reformasi lembaga kepresidenan dan kabinet
         d.    Penghapusan peran ganda ( Dwifungsi ) ABRI secara bertahap.

  • Upaya pengembangan pendidikan di Indonesia sudah dilakukan sejak Indonesia merdeka hingga saat ini ( masa Reformasi ). Usaha-usaha tersebut antara lain seperti berikut
                      a.  Pembentukan Panitia Penyelidik Pengajaran Republik Indonesia.
                      b. Penyusunan konsepsi pendidikan yang dititik beratkan kepada spesialisasi pengetahuan teknik yang sangat dibutuhkan oleh dunia modern.
                  c. Pendirian universitas baru di setiap ibukota provinsi dan menambah jumlah fakultas di universitas-universitas yang ada untuk memberikan kesempatan anak didik melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
                 d.   Dimunculkannya sebuah konsepsi pendidikan yang dikenal dengan sekolah pembangunan.
                 e.  Memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kuranganya 20% dari anggaran pendapatan belanja negara dan perubahan kurikulum.

10. IPA

BAB I
    1. Pembelahan sel berfungsi untuk pertumbuhan,perbaikan dan reproduksi sel.
    2. Pembelahan sel di bedakan menjadi pembelahan mitosis dan meosis
    3. Organ reproduksi antara pria dan wanita memiliki perbedaan yang sangat jelas namun keduanya terdiri atas organ reproduksi luar dan organ reproduksi dalam.
a. Organ reproduksi dalam pada pria terdiri atas testis, saluran pengeluaran(van eferens , epididimis , vas deferens ,dan uretra) dan kelenjar kelamin (vesika seminalis , kelenjar prostat , dan kelenjar cowper) adapun organ reproduksi luar pada pria , terdiri atas penis dan skrotum
b. Organ reproduksi dalam pada wanita terdiri atas ovarium , corong infudibulum . tuba fallopi , uterus (Rahim) dan vagina . adapun organ reproduksi luar pada wanita terdiri atas vulva.
    4. Proses pembentukan dan pemasakan sperma disebut spermatogenesis. Adapaun proses pembentukan sel telur disebut oogenesis.
    5. Proses pembuahan terjadi di oviduk dan menghasilkan zigot. Zigot akan terus berkembang menjadi embrio atau janin yang kemudian akan tertanam di dalam uretus.
    6. Gangguan dan penyakit yang mukin terjadi pada sistem reproduksi , antara lain sifilis , gonore , trikomoniasis dan klamidia.

BAB II
       1. Sebagian besar tumbuhan , terutama tumbuhan berbiji tertutup dapat berkembang biak secara vegetative dan generative. Perkembangan generative melibatkan alat perkembang biakan tumbuhan , yaitu bunga.
       2. Berdasarkan factor penyebab sampainya serbuk sari di kepala putik , penerbukan dapat dibedakan menjadi beberapa macam , yaitu anemogami, hidrogami , zoidiogami, antropogami.
       3. Perkembangbiakan vegetative alami pada tumbuhan angiospermae , antara lain menggunakan rhizoma , stolon , umbi lapis , tunas , umbi batang , dan daun. Sedangkan perkembangbiakan vegetative buatan , antara lain dengan cara cangkok, setek, okulasi , menyambung , merunduk , dan kultur jaringan.
      4. Perkembangbiakan pada gymnospermae menggunakan strobilus.
      5. Perkembangan vegetative pada tumbuhan paku menggunakan rhizome , sedangkan perkembangbiakan generative melalui sporofit , dimana fase sporofit lebih dominan.
      6. Perkembangbiakan vegetative pada tumbuhan lumut dengan menghasilkan  gemmae , sedangkan perkembangbiakan generative melalui fase sporofit dan gametofit dimana fasa gemetofit lebih dominan.
      7. Teknologi reproduksi tumbuhan dapat dilakukan dengan hidroponik , vertikultur , dan kultur jaringan .
      8. Berdasarkan tempat terjadinya , pembuahan pada hewan dapat dibedakan atas pembuahan didalam tubuh(fertilisasi internal) dan pembuahan di luar tubuh (fertilisasi external)
      9. Perkembangbiakan dan kelahiran embrio dapat terjadi melalui tiga cara , yaitu vivipar , ovipar dan ovovivipar
a. Vivipar (Hewan beranak) yaitu hewan yang embrionya berkembang dan mendapatkan mendapatkan makanan di dalam uretus(Rahim) induk betina.
b. Ovipar (Hewan bertelur) yaitu hewan yang embrionya berkembang di dalam telur.
c. Ovovivipar (Hewan bertelur dan beranak) yaitu hewan yang embrionya berkembang di dalam telur tetapi telur tetap berada di dalam tubuh induk betina.
    10. Reproduksi aseksual pada hewan ada 5 jenis , yaitu pembelahan biner , pembelahan ganda , pembentukan tunas , regenerasi dan parteogonesis.
    11. Teknologi reproduksi pada hewan dapat dilakukan dengan iseminasi buatan.

BAB III
   1. Populasi penduduk atau manusia adalah sejumlah orang yang mendiami wilayah tertentu pada waktu tertentu. Sedangkan kepadatan populasi penduduk adalah jumlah penduduk rata-rata setiap 1 km2.
  2. Perubahan kepadatan populasi manusia pada suatu daerah dipengaruhi oleh tiga factor yaitu :
     a. Angka kelahiran (natalitas)
     b. Angka kematian (mortalitas)
     c. Perpindahan penduduk (migrasi)
    3. Berikut ini beberapa dampak negative dari kepadatan populasi manusia :
        a. Kurangnya bahan makanan sehingga menimnbulkan bencana kelaparan. Hal ini terjadi karena semakin sempitnya lahan pertanian dan dialih fungsikan untuk pemukiman dan industri.
        b. Habisnya sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui sehingga terjadi krisis energy
        c. Kurangnya ketersediaan air bersih akibat dari pembangunan yang tidak berwawasan lingkungan
       d. Terjadinya polusi udara
    4. Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimaksukannya makluk hidup , zat , energy atau komponen lain ke dalam lingkungan qtqu berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan menurun sampai ketingkat tertentu dan menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya.
    5. Pencemaraan yang terjadi dilingkungan , antara lain pencemaran air , udara dan tanah.

9. Seni Budaya

Bab 1 

  • Melukis adalah kegiatan mengolah medium 2 dimensi / permukaan datar dari objek 3 dimensi untuk menadapat kesan tertentu, dengan melibatkan ekspresi, emosi dan gagasan pencipta secara penuh. 
  • Berdasarkan cara pengungkapannya, aliran dan gaya lukisan dapat dibedakan menjadi 3 yaitu : representatif, deformatif, & nonrepresentatif 
  • Representatif adalah perwujudan gaya seni rupa yg menggunakan keadaan nyata pada kehidupan masyarakat & gaya alam
  • Yang termasuk gaya representatif adalah : 
  1. Naturalisme yaitu aliran seni lukis yg penggambarannya alami / sesuai dengan keadaan alam
  2. Realisme yaitu aliran yg memandang dunia ini tanpa ilusi, apa adanya tanpa menambah / mengurangi objek, penggambarannya sesuai dengan kenyataan hidup  
  3. Romantisme yaitu aliran seni lukis yg lebih bersifat imajiner

  • Deformatif adalah perubahaan bentuk dari aslinya sehingga menghasilkan bentuk baru namun tidak meninggalkan bentuk dasar aslinya 
  • Aliran seni lukis yg tergolong dalam gaya deformatif antara lain :
  1. Ekspresionisme yaitu aliran seni lukis yg penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa sang perupa yg spontan pada saat melihat objek karyanya 
  2. Impresionisme yaitu aliran seni rupa yg penggambarannya sesuai dengan kesan saat objek tersebut dilukis 
  3. Surialisme yaitu aliran seni lukis yg menyerupai bentuk-bentuk yg sering di dalam mimpi 
  4. Kubisme yaitu aliran seni lukis yg penggambarannya berupa bidang segi empat / bentuk dasarnya kubus 
  • Nonrepresentatif adalah suatu bentuk yg sulit untuk dikenal
  • Tema-tema di dalam pembuatan karya seni rupa murni antara lain :
  1. Hubungan antara manusia dengan dirinya 
  2. Hubungan antara manusia dengan manusia lain 
  3. Hubungan antara manusia dengan alam sekitarnya 
  4. Hubungan antara manusia dengan benda 
  5. Hubungan antara manusia dengan aktivitasnya 
  6. Hubungan antara manusia dengan Alam khayal 
  • Alat & bahan berkarya seni lukis : 
  1. Pensil
  2. Pensil arang 
  3. Pastel & krayon 
  4. Pena / pulpen 
  5. Tinta bak 
  6. Cat 
  7. Kuas 
  8. Pisau palet 
  9. Palet
  • Teknik dalam melukis :
  1. Mozaik 
  2. Lukisan kaca 
  3. Lukisan cat minyak 
  4. Lukisan cat air 
  5. Lukisan acrylic
  6. Lukisan batik 
  •    Teknik berkarya seni melukis
    1.  Memunculkan gagasan
    2.  Membuat sketsa
    3.  Menentukan media berkarya ( bahan dan alat )
    4.  Menentukan teknik
    5.  Mewarnai dan menyempurnakan lukisan
 Bab 2                                Seni patung
  • Patung diartikan juga sebagai plastic art atau seni plastik karena patung identik dengan sebuah cipta karya manusia yang meniru bentuk dan memiliki keindahan ( estetik ). Tidak terbatas pada bentuk manusia, tetapi lebih luas lagi yang meniru bentuk apapun juga disebut seni patung. Patung bersifat 3 dimensi atau benda yang bervolume artinya bisa dilihat dari berbagai arah.

    Secara umum berdasarkan fungsinya seni patung dibedakan menjadi 6 macam :
    1. Patung religi. Tujuan pembuatannya adalah untuk sarana beribadah dan bermakna religius.

    2. Patung monumen. Patung monumen dibuat untuk memperingati atau mengenang peristiwa atau kejadian yang bersejarah atau jasa seorang pahlawan besar dalam sebuah bangsa atau kelompok.

    3. Patung arsitektur. Patung yang bernilai estetika dan berfungsi dalam konstruksi bangunan.

    4. Patung dekorasi. Patung yang digunakan untuk menghias bangunan atau lingkungan taman baik taman rumah maupun taman bermain.

    5. Patung seni. Karya seni murni untuk estetika yang hanya dinikmati keindahan bentuknya.

    6. Patung kerajinan. Hasil dari para pengrajin yang dibuat untuk konsumerisme.

    B. Bentuk dan Jenis Patung
    Dilihat dari perwujudan atau bentuknya patung dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu
           1. Patung figuratif / realis
    Patung figuratif adalah patung yang merupakan tiruan dari bentuk alam ( manusia, binatang dan tumbuhan ). Patung ini nyata dalam perwujudannya.
          2. Patung nonfiguratif / imajinatif
    Patung nonfiguratif / imajinatif adalah patung yang secara umum sudah terlepas dari bentuk tiruan alam dan bentuknya abstrak.

    C.  Alat dan Bahan Seni Patung
        1. Bahan
    ·    Bahan lunak adalah material yang mudah dibentuk seperti tanah liat, sabun, plastisin dan bahan yang mudah dibentuk lainnya.
    ·   Bahan sedang adalah bahan itu tidak lunak dan tidak keras seperti kayu waru, kayu sengon, kayu randu dan kayu mahoni.
    ·   Bahan keras dapat berupa kayu atau batu-batuan seperti kayu jati, kayu sonokeling, batu padas dan batu granit.
    ·   Bahan cor / cetak adalah bahan yang dipaki untuk proses ini antara lain semen, pasir, gips, logam, timah, perak ,emas, fiber atau resin.
    ·  Bahan lain yang ada di sekitar atau benda bekas lainnya seperti kertas.
      2.  Alat
    ·  Butsir
    ·  Meja putar
    ·  Pahat
    ·  Palu
    ·  Tang
    ·  Sendok adukan

    D.    Teknik Berkarya Seni
    ·         Teknik pahat
    ·         Teknik butsir
    ·         Teknik cor
    ·         Teknik las
    ·         Teknik cetak
    ·         Teknik assembling (plakat)

    E.     Langkah-langkah dalam berkarya seni patung
    1.      Membuat patung dari bahan lunak
    *      Buatlah sketsa sesuai dengan kemampuan anda masing-masing.
    *      Siapkan bahan dan alat seperti tanah liat, butsir, air dan meja putar.
    *      Letakkan tanah liat di atas meja putar sedikit demi sedit sambil membuat bentuk global/kasar.
    *      pijat-pijat bentuk global tersebut dengan tangan sambil dibasahi degan air sambil dibasahi dengna air sedikit demi sedikit sehingga terbentuk patung seperti yang diinginkan dalam sketsa.
    *      Haluskan dan sempurnakan dengan bantuan butsir sehingga patung menjadi lebih detail.
    2.      Membuat patung dari bahan keras
    *       Buatlah model patung dari gambar yang dibuat sendiri atau gambar dari majalah,koran dan internet.
    *       Siapkan balok kayu sesuai ukuran yang diinginkan sesuaikan dengan rencana. Setelah itu, pindahkan gambar / pola di atas permukaan balok kayu.
    *       Lakukan pemotonan dengan gergaji untuk mengurangi ukuran kayu apabila masih terlalu besar. Lakukan pembentukan sedikit demi sedikit dengan alat pahat hingga mendekati bentuk global.
    *       Buatlah bentuk global yang lebih detail.
    *       Lanjutkan dengan membuat yang lebih detail/sempurna, bandingkan dengan gambar rencana. Haluskan dengan amplas.
  • *       Lakukan finishing dengan cat melamin/akrilik.



Bab 3           
Mengubah Lagu Modern Secara Unisono

  • Musik modern seringkali diartikan sebagai musik yang berkembang dan populer di kalangan masyarakat luas saat ini. Musik modern ini diidentikkan dengna ditambahkannya sentuhan teknologi dan penggunaan alat musik modern untuk mengiringi sebuah lagu.

  • Jenis jenis musik modern di Indonesia :

  1.    Pop
    Musik ini biasa disebut musik pop atau musik populer. Lagu –lagu populer yang berkembang di Indonesia memiliki ciri yaitu penggunaan ritmik yang bebas, dengan penggunaan alat musik yang sederhana. Lagunya pun mudah dicerna karena tema yang disajikan biasanya seputar kehidupan yang terjadi sehari-hari.
    2. Rock
    Musik rock merupakan salah satu jenis aliran musik yang memiliki keterkaitan dengan musik pop. Ciri dari musik pop adalah digunakannya alat musik yang dominan seperti gitar dan amplifier yang menghasilkan suara yang variatif dan menimbulkan suara yang keras.
    3. Jazz
    Adalah aliran musik yang berasal dari Amerika Serikat dan mulai ada sejak abad ke-20. Musik Jazz awalnya berasal dari musik Afrika dan Eropa. Musik jazz banyak menggunakan gitar, trombon, piano,trompet, dan saksofon.
    4. Dangdut
    Musik dangdut memiliki pendengar yang tidak sedikit di Indonesia. Masyarakat di daerah-daerah sangat terbiasa mendengarkan musik dangdut sebagai salah satu kegemaran dalam mengekspresikan perasaannya. Penggunaan alat musik seperti kendang dan seruling dengan pola irama yang juga mudah dipahami.
  • Unisono merupakan kegiatan bernyanyi dengan menggunakan 1 suara 
1.      Melodi utama
Lagu unisono terdiri dari satu melodi utama.
2.      Lirik lagu
Lirik lagu dapat dibuat sesudah dan sebelum membuat melodi lagu.
  • Menggubah lagu modern daat dilakukan dengan cara : 
  1. Tema lagu 
  2. Menentukan birama 
  3. Membuat ritmik lagu
  4. Melodi lagu
  5. Lirik lagu
 Lagu Modern dalam Sajian Vokal Grup

       A. Konsep Menyajikan Lagu Secara Vokal Grup
    Vokal grup merupakan bentuk penyajian vokal yang lebih ekspresif dibandingkan paduan suara. Dalam menyajikan aransemen lagu vokal gruo, lebih mementingkan aspek keselarasan nada yang enak didengar dan lebih ekspresif bukan berupa partitur seperti aransemen lagu untuk kelompok paduan suara.
  • Menyajikan lagu secara vokal grup dituntut untuk kreatif dalam memberikan variasi vokal yang menambah manis komposisi lagunya.
  •  Ciri-ciri vokal grup
    1.  Vokal grup terdiri dari beberapa penyanyi, biasanya terdiri dari 3 sampai 10 orang.
    2. Aransemen vokalnya bebas dan dalam membawakan lagu dapat lebih ekspresif misalnya dengan memberikan gerakan yang sesuai untuk menunjang makna lagu.
    3. Menggunakan improvisasi yang dominan.
      4. Vokal grup dapat diiringi musik atau tidak diiringi musik ( acapella ).
  • Aransemen lagu dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut
      a. Mencari melodi utama atau pokok dari lagu yang telah dipilih.
      b. Mencari akor atau harmoni.
      c. Memecah suara.
      d. Tahap ini merupakan kelanjutan dari c memberi nada untuk setiap suara yaitu memberikan not pada setiap suara.
      e. Tahap selanjutnya yaitu improvisasi lagu yaitu mengemas sajian vokal grup lebih menarik yaitu dengan membuat variasi nada pada melodi lagu.

  • Langkah – langkah mengubah lagu modern secara vokal grup
1. Menentukan lagu pop yang akan diubah atau diaransemen.
          2. Mengaransemen lagu menjadi konsep vokal grup.